Senin, 30 Januari 2017

Abu Naum, Istilah Untuk Santri Raja Tidur

Abu Naum, Istilah Untuk Santri Raja Tidur
Keanekaragaman santri di pesantren—mulai dari wajah rupa, warna kulit, sifat, asal dan tingkah lakunya melahirkan cerita tersendiri di kalangan sendiri. Keberagaman itulah yang menghiasi kehidupan sehari-hari mereka—bahkan dengan keunikan dari ragam bentuk teman menjadikan hari-hari yang mereka lalui menjadi mudah dan ceria.
Disiplin yang ketat—kegiatan ekstrakurikuler yang padat tidak terasa. Karena mereka mempunyai teman yang unik—yang melahirkan cerita di setiap kegiatannya. Santri patut mensykuri kehidupan di pesantren, memiliki teman bahkan lebih dari keluarga selama 24 jam menemani. Maka tidak salah—salah satu motto pendidikan pesantren adalah ukhuwah islamiyah. Kebersamaan mereka tidak pernah lekang oleh kenangan—yang akan mereka kenang hingga waktu yang memisahkan.
Baca Juga : 

Jangan Ngaku Santri Kalau Belum Follow 6 Akun Instagram Ini. Dijamin Kenangan Kamu Pernah Nyantri Akan Terulang Kembali

Abu Naum, Istilah Untuk Santri Raja Tidur
Nah, salah satu perangai santri yang tak dapat dipisahkan dari kehidupan mereka adalah memberi gelar tertentu kepada temannya—istilah gelar dalam bahasa arab dikenal dengan istilah “laqob”. Penyematan gelar tertentu ini tidak terlepas dari kebiasaan tertentu oleh sang teman. Sebut saja seperti istilah “Abu Naum” kerap disematkan bagi santri yang sering tidur, dimana saja ia berada pasti tertidur.
Jangan salah, istilah ini bukan saja berlaku untuk yang suka tidur. tapi juga berlaku bagi yang lain ; yang suka makan misalnya disebut dengan “Abu Akl “(Baca : Akala-yakkulu : Aklon (Arab) ) artinya, tukang makan. Pokoknya gelar tertentu akan tersemat pada siapa saja yang sering melakukan hal tertentu, baik itu tidur, makan, atau yang sering masuk mahkamah.
Anehnya, laqob (gelar) tersebut akan melekat hingga santri tersebut alumni, bahkan terkadang saat sudah menjadi alumni laqob tersebut lebih di ingat dari pada namanya #parah. Tapi dengan laqob tersebutlah melahirkan kembali kenangan mereka setelah alumni.
Pesantren memang sesuatu. Ada banyak cerita yang tercipta setiap waktunya.
Sekian !
Baca Juga : 

3 Tempat Ini Santri Sering Tertidur, Nomor 2 Paling Tidak Masuk Akal




Bagikan

Jangan lewatkan

Abu Naum, Istilah Untuk Santri Raja Tidur
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Suka dengan artikel di atas? Tambahkan email Anda untuk berlangganan.